POTENSI DAN RUMUSAN MASALAH DESA
A. Potensi Desa
1. Kondisi Geografis
Desa
Karangbendo adalah Desa dengan potensi ekonami pertanian, perdagangan dan usaha
kecil rumah tangga, selain itu yang menjadikan suatu keunggulan di Desa
Karangbendo terdapatnya 2 (dua) ikon pariwisata Kabupaten Banyuwangi yaitu Alam
Indah Lestari (AIL) dan Pancoran. Selain
itu jalan yang melintas di sepanjang Desa Karangbendo juga merupakan jalan
alternatif untuk menuju Bandar Udara Blimbingsari, yang juga mampu untuk
menompang mangsa pasar di tiap industri kecil di Desa Karangbendo.
Secara
geografis Desa Karangbendo terletak di Kecamatan Rogojampi, Kabupaten
Banyuwangi, Propinsi Jawa Timur. Dengan luas wilayah : ± 692.176 Ha dengan batas
wilayah Desa Karangbendo adalah sebagai berikut :
§ Sebelah
Utara :
Desa Pakistaji
§ Sebelah
Selatan : Desa Rogojampi
§ Sebelah
Timur :
Desa Badean
§ Sebelah
Barat :
Desa Gitik
Dalam hal
tersebut Desa Karangbendo bisa di sebut sebagai wilayah yang sangat berpotensi
dari distribusi wilayah antar kecamatan. Selain itu berdekatan dengan wilayah
pendidikan setingkat Perguruan Tinggi (PT) yaitu Politeknik Banyuwangi
(POLIWANGI).
2. Perekonomian
Secara umum pendapatan
masyarakat berasal dari sektor pertanian, peternakan, perkebunan Kelautan dan
perdagangan. Sedangkan pendapatan asli Desa hanya bertumpu pada Tanah Kas Desa,
Hasil Swadaya dan Partisipasi dan hasil Gotong-Royong.
Tingkat perekonomian di
Desa Karangbendo tergolong mayoritas dalam skala menengah kebawah yang rata –
rata pendapatan perkapita masyarakat < Rp. 1.000.000,-. Dalam hal tersebut
diharapkan dari Pemkab maupun instansi yang terkait untuk membantu peningkatan
perekonomian masyarakat Desa Karangbendo.
3. Sosial Budaya
Penduduk Desa Karangbendo sampai saat ini sesuai data berikut ini :
No.
|
Dusun
|
Jumlah Penduduk
|
Jumlah KK
|
RTM
|
||
L
|
P
|
Total
|
||||
1
|
Krajan
|
265
|
288
|
543
|
150
|
71
|
2
|
Karanganyar
|
732
|
757
|
1489
|
288
|
143
|
3
|
Bades
|
883
|
913
|
1796
|
651
|
163
|
4
|
Jajangsurat
|
746
|
763
|
1509
|
322
|
124
|
5
|
Pancoran
|
552
|
502
|
1554
|
302
|
148
|
Jumlah
|
3178
|
3223
|
6891
|
1713
|
649
|
Tingkat kerukunan
masyarakat Desa karangbendo tergolong dalam masyarakat yang partisipatip baik
dalam hal keagamaan, budaya dan keselarasan dalam bertoleransi antar warga.
Melihat hal tersebut
diatas sudah bisa kita baca bahwa Desa Karangbendo mempunyai masyarakat yang
mempunyai tingkat Sumber Daya Manusia yang berenovasi dan berdaya kreatifitas
tinggi.
4. Sarana dan
Prasarana
Desa Karangbendo mempunyai
beberapa fasilitas sarana prasarana yang sudah kita paparkan dalam keterangan
diatas, hal tersebut sudah cukup untuk membantu masyarakat dalam berbagai
aspek, namun terdapatnya sarana dan prasarana yang sudah terbentuk sangat
kurang memadai. Berikut beberapa gambaran potensi sarana dan prasarana yang
terdapat di Desa Karangbendo :
·
Jalan Aspal
·
Jalan Telford
·
Gang Paving/
Plester Blok
·
Gedung
Pendidikan (Umum/ Agama)
·
Sarana
Pariwisata
·
Sarana Olah
Raga
·
Sarana Out
Bond
·
Gudang –
gudang produksi dan industri
·
Sarana lainya
yang menunjang kesejahteraan dan keamanan Desa.
5. Pariwisata dan Sarana Umum
Potensi wisata dan sarana
umum Desa Karangbendo tergolong sebagai potensi yang menjadi ikon Banyuwangi
diantaranya :
·
Agro Wisata
Alam Indah Lestari (AIL)
·
Wana Wisata
Air Pancoran.
·
Dan fasilitas
Out Bond.
· Ditiap Dusun
disediakan sarana olah raga ringan (Lap. Badminton, Tenis Meja, Catur, dll).
B. Rumusan Masalah Desa
1. Perekonomian
Sesuai dengan data potensi
Desa Karangbendo yang kami paparkan dalam Bab sebelumnya, mengenai sektor
perekonomian masyarakat Desa Karangbendo yang bermata pencaharian di bidang pertanian,
perdagangan dan usaha kecil rumah tangga. Namun perjalanan perekonomian yang
begitu pesat di Desa Karangbendo tidaklah menjadikan sesuatu yang berkembang.
Peralihan profesi,
perpindahan jenis usaha kecil bahkan, cepat berhentinya bentuk usaha tersebut
dikarenakan adanya beberapa hal sebagai berikut :
a. Kurangnya
modal usaha untuk pengembangan.
b. Kurannya daya
upaya pelatihan/ penyuluhan terhadap setiap jenis usaha dan keterampilan.
c. Terbatasnya
sarana jalan poros ekonomi yang mengakibatkan pembengkakan biaya operasional.
d. Krangnya
wahana pembantu pemasaran dari pihak pemerintah untuk hasil usaha kecil dan
menengah.
2. Sosial Budaya
Tingkat kerukunan
masyarakat Desa Karangbendo tergolong masyarakat berskala adiftip (guyub),
namun dikarenakan beberapa hal yang mengakibatkan kurang sinergisnya kerukunan
tersebut diantaranya :
a. Tidak
meratanya sarana infrastruktur yang terdapat di setiap bagian wilayah Dusun di
Desa Karangbendo.
b. Terbatasnya
sarana fasilitas untuk kebersamaan masyarakat.
c. Kurangnya
penyuluhan untuk pelestarian budaya di Desa Karangbendo
3. Sarana dan Prasarana
Dalam perumusan masalah
mengenai sarana dan prasarana sebenarnya sangatlah terkait dan menjadi poros
utama dari beberapa sektor baik pertanian, perkebunan, perekonomian, sosial
budaya, pendidikan kesehatan dan bahkan kesejahteraan masyarakat itu sendiri.
Berikut beberapa rumusan masalah yang terumus dalam sarana prasarana, antara
lain :
a. Sektor Perekonomian
1) Perbaikan
beberapa jalan yang digunakan sebagai sarana distri busi perdagangan kecil dan
menengah
2) Penyediaan
fasilitas pasar Desa
3) Perbaikan
saluran air, untuk mengurangi terjadinya banjir di lintasan jalan distribusi
perdagangan.
b. Sektor Pertanian dan Perkebunan
1)
Perbaikan/
Pembangunan saluran irigasi pertanian
2)
Perbaikan
jalan usaha tani (jalur distribusi pertanian)
3)
Pembangunan
gudang/ lumbung padi Desa
4) Pembangunan
Dam skala besar dan kecil untuk meratakan pembagian irigasi pertanian
5) Membangun pos
pengamanan distribusi kayu dan hasil perkebunan di wilayah perkebunan Desa
Karangbendo
6)
Pembuatan
sumur bor di titik pertanian yang sulit pengairan di musim kemarau
7) Penyediaan
bangunan kantor secara khusus untuk jajaran Himpunan Petani Pemakai Air
(HIPPA).
c.
Sektor Sosial dan Budaya
1)
Plesterisasi
rumah dengan kriteria tidak sehat
2)
Perbaikan
gang dalam Dusun
3)
Penyediaan
fasilitas MCK
4)
Pembangunan
Balai Dusun
5)
Penyediaan
sarana kesenian yang tersedia dan untuk berkembang
6)
Perbaikan
Kantor Desa Karangbendo
7)
Pembangunan
POSKAMLING tiap Rukun Warga (RW)
8)
Perbaikan
sarana olah raga di tiap Dusun.
d.
Sektor Keagamaan dan Pendidikan
1)
Perbaikan
sarana di 6 (enam) masjid
2)
Perbaikan
Mushola sebagai sarana Taman Pendidikan Al-Qur’an
3)
Perbaikan
fasilitas pendidikan untuk Paud dan TK
4)
Penyediaan
perpustakaan Desa
5)
Penyediaan
Bus Sekolah
6)
Penyediaan
tempat penyuluhan ketrampilan berkembang masyarakat.
e.
Sektor Kesehatan
1)
Pembangunan
Puskesmas pembantu
2)
Penyediaan
sarana pada Polindes Desa Karangbendo
3)
Penyediaan
penambahan gizi untuk balita dan lansia
4)
Penyediaan
ambulance Desa
5)
Penyediaan
Dokter Umum untuk Desa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar